Alat terjemahan portabel merupakan salah satu produk kecerdasan buatan termutakhir yang membantu wisatawan berkomunikasi dua arah di negara tujuan.
Robot juru bahasa yang dapat dikantongi kemanapun ini dalam dasawarsa terakhir kian populer, seiring banyak digunakan oleh travel blogger.
Berbeda dengan mesin terjemahan umumnya, alat yang diklaim dapat memperlancar komunikasi dua arah dalam beragam bahasa berbeda ini sanggup mengkonversi suara pengguna sekaligus menerjemahkannya menjadi tulisan.
Salah satu yang terpopuler dan menjadi primadona wisatawan lintas negara adalah alat terjemahan portabel bernama Pulomi Easy Trans.
Didesain ringkas, dan dapat dikantongi kemanapun, Pulomi Easy Trans disebut memiliki kemampuan terjemahan suara yang sangat baik.
Saat hendak menerjemahkan kalimat atau kata tertentu menggunakan Pulomi Easy Trans, pengguna hanya perlu mengucapkannya sambil menekan dan menahan tombol khusus hingga selesai bicara. Alat terjemahan portabel pintar ini akan mengenali informasi yang diucapkan lantas menerjemahkannya dalam bentuk suara bervolume cukup keras.
Pulomi Easy Trans diklaim dapat menerjemahkan 50 bahasa serta dapat berfungsi pula sebagai pengeras suara nirkabel.
Lain Pulomi Easy Trans, lain pula Franklin TWE-118. Alat terjemahan portabel yang memiliki spesialisasi menerjemahkan lima bahasa Eropa ini diklaim memiliki 210.000 total terjemahan.
Piranti cerdas berbobot 0,32 ons ini dapat menerjemahkan bahasa Inggris dari dan ke dalam bahasa Eropa lainnya seperti Spanyol, Prancis, Jerman dan Italia.
Tak hanya itu, Franklin TWE-118 juga diklaim dapat memperbaiki kesalahan ejaan, hingga mengkonversi mata uang dari USD ke Euro serta 11 mata uang nasional negara Eropa lainnya.
Adapun di Indonesia sendiri, alat terjemahan portabel dapat dibeli di toko daring dengan berbagai spesifikasi dan harga.
Alat terjemahan portabel vs juru bahasa
Seperti halnya mesin terjemahan, teknologi alat terjemahan portabel masih dalam proses pengembangan, sehingga kualitasnya tentu masih jauh dari kemampuan seorang juru bahasa profesional.
Dibandingkan seorang juru bahasa profesional, alat semacam ini belum dapat digunakan untuk berkomunikasi di acara resmi, seperti seminar, pertemuan bisnis dsb.
Kecepatan dan kecakapan alat terjemahan portabel dalam mengenali konteks pembicaraan, tentu jauh berbeda dengan juru bahasa profesional yang menahun terlatih menangani pengalihbahasaan secara langsung.
Jika kamu ingin menggunakan alat terjemahan portabel, sangat disarankan menggunakan piranti cerdas ini untuk keperluan pribadi saja.
Sementara jika ingin terlibat dalam percakapan resmi multibahasa sangat disarankan tetap menggunakan jasa juru bahasa profesional.